FUHum.news – Fakultas Ushuluddin dan Humaniora (FUHum) UIN Walisongo terus meningkatkan layanan akademik. Kali ini, puluhan dosen mengadakan rapat di Gedung O lantai 3 FUHum, Rabu (19/9/2020).
Rapat yang dilaksanakan dengan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 ini, bertujuan untuk koordinasi dan menyiapkan perkuliahan semester gasal T.A. 2020/20221 yang akan dimulai 24 Agustus 2020 bagi mahasiswa lama dan 14 September 2020 bagi mahasiswa baru.
Dekan FUHum Dr. Hasyim Muhammad dalam pembukaan menyampaikan bahwa perkuliahan semester gasal ini akan dilaksanakan secara daring.
”Perkuliahan dilaksanakan secara daring. Para dosen diharapkan menggunakan E-Learning. Aplikasi ini dapat diakses di elearning.walisongo.ac.id. Untuk itu, para Kajur diharapkan bisa memfasilitasi,” terang Hasyim.
Berkenaan dengan praktikum, Dekan menerangkan memungkinkan bisa dilaksanakan secara offline.
“Pelaksanaan praktikum bisa dilaksanakan secara offline jika tidak melibatkan terlalu banyak orang dengan tetap mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19,” tambahnya.
Berkaitan dengan ujian skripsi, Dekan menyampaikan harus dilaksanakan offline dengan pengecualian. “Ujian skripsi wajib offline dengan pengecualian. Pengecualian bagi mahasiswa yang memiliki alasan khusus sehingga tidak memungkinkan untuk datang ke kampus,” tambahnya.
Setelah Dekan menyampaikan pelaksanaan perkuliahan secara global, Wakil Dekan (Wadek) I Dr. Sulaiman melanjutkan dengan memberikan informasi terkait bidang akademik.
Wadek I menyampaikan banyak hal dalam bidang akademik. Mulai dari format RPS, teknis perkuliahan, pengajuan judul skripsi, ujian skripsi dan munaqosah hingga evaluasi perkuliahan semester sebelumnya.
Sementara itu, Rektor UIN Walisongo yang juga dosen FUHum, Prof. Imam Taufiq turut hadir dalam acara ini.
Saya menyampaikan apresiasi atas terselenggarakannya rapat yang digelar secara offline ini. Memang, New Normal ini mengharuskan untuk adaptasi. Dan tentu tidak mengurangi kualitas. Jaminan mutu tetap menjadi prioritas utama. Penjaminan Mutu UIN Walisongo tetap menjadi garda terdepan dalam mengawal hal ini. Melayani mahasiswa sebaik-baiknya,” paparnya.
Rektor juga memberikan arahan agar setiap kegiatan tetap mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19 tanpa mengurangi kualitas.
“Mengoptimalkan administrasi. Kita melakukannya seakan-akan normal seperti biasa. Jika memungkinkan perkuliahan tatap muka untuk mata kuliah yang mengharuskan praktikum harus tetap mematuhi protokol kesehatan yang super ketat. Dan tetap konfirmasi ke rektorat jika harus melaksanakan perkuliahan offline,” pungkasnya. (Win)
Tim Web FUHum