Jombang, – Dalam rangka pemperkuat pemahaman moderasi beragama, Prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir (IAT) UIN Walisongo Semarang angkatan 2021 lakukan KKL ke Ponpes Madrosatul Qur’an Jombang dan Ponpes Roudlotul Huffadz Tabanan Bali pada Kamis – Senin (29/2-4/3/2024).
Dalam kegiatan bertajuk
“Nilai-nilai moderasi Agama dalam Al-Qur’an dan implementasi nya dalam kehidupan” Wakil Dekan 1 Sulaiman mengatakan bahwa tema yang di angkat tersebut sesuai dengan apa yang menjadi visi misi prodi IAT dan sesuai dengan lokasi berlangsungnya KKL.
“Kami berharap mahasiswa bisa belajar moderasi beragama yang ada Jombang dan di Bali. Implementasi moderasi beragama harus dilakukan dalam kehidupan sehari-hari. Jangan hanya sebatas teori saja,” tandasnya.
Kegiatan dibuka oleh pengasuh Ponpes Madrosatul Qur’an, KH Abdul Hadi, didampingi Kepala Prodi IAT S1, H Mundhir, Kaprodi IAT S2, M Ichwan. Sekprodi M Syihab. dan para dosen Pendamping Lapangan.
KH Ahmad Mustain selaku Mudir Al-Ma’had Ponpes Madrosatul Qur’an menambahkan bahwa dalam Al-Qur’an banyak sekali ayat-ayat yang mengajarkan moderasi. Bahkan tokoh teladan moderasi adalah Rosulullan Muhammad sendiri, sikapnya yang toleran dengan kaum non muslim yahudi dan Nasrani.
Ia menambahkan, bahwa di era s
ekarang yang orang Islam yang paham ilmu Al-Qur’an bahkan hafal Al-Qur’an, akan tetapi kurang mengamalkan apa yang diajarkan dalam Al-Qur’an.
“Yang menjadi PR umat Islam yaitu mengamalkan apa yang sudah diajarkan Rasulullah dalam Al-Qur’an, yaitu sebagai teladan bagi umat manusia. Akhlaknya menjadi uswah bagi umat muslim di dunia,” ujarnya.
