Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir

Pimpinan :

KETUA JURUSAN : MUNDHIR, M.Ag.

SEKERTARIS JURUSAN : M. SIHABUDDIN, M.Ag.

VISI MISI, TUJUAN DAN PROFIL LULUSAN PRODI ILMU AL-QUR’AN DAN TAFSIR
FAKULTAS USHULUDDIN DAN HUMANIORA UIN WALISONGO

Visi

Unggul dalam  Riset Ilmu-ilmu Al-Qur’an dan Hadis dengan Pendekatan Multidispliner untuk Kemanusiaan dan Peradaban di Indonesia (2023).

Misi

  1. Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran Ilmu-ilmu Al-Qur’an dan Hadis berbasis pada kesatuan ilmu.
  2. Menyelenggarakan riset Ilmu-ilmu Al-Qur’an dan Hadis dengan pendekatan multidisipliner untuk kemanusiaan dan peradaban.
  3. Menyelenggarakan pengabdian dan pemberdayaan masyarakat berbasis pada riset Ilmu-ilmu Al-Qur’an dan Hadis.
  4. Menggali dan mengembangkan nilai-nilai kearifan lokal yang selaras dengan Al-Qur’an dan Hadis.
  5. Mengembangkan kerjasama dengan berbagai lembaga dalam skala lokal, nasional dan internasional.

 Tujuan

  1. Menghasilkan sarjana Al-Qur’an dan Hadis yang profesional dan berakhlak mulia.
  2. Menghasilkan riset Al-Qur’an dan Hadis yang kontributif bagi penyelesaian masalah kemanusiaan dan kebangsaan.
  3. Mewujudkan masyarakat religius dan harmonis yang selaras dengan nilai-nilai Al-Qur’an dan Hadis.
  4. Menghasilkan khazanah tafsir Al-Qur’an dan Hadis Nusantara
  5. Terwujudnya kerjasama lokal, nasional, dan internasional

Profil Lulusan Program Studi

Profil utama lulusan Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir adalah sebagai mufasir pemula, akademisi dan asisten peneliti Al-Qur’an dan Tafsir yang berkepribadian baik, berpengetahuan luas dan mutakhir dibidangnya serta mampu melaksanakan tugas dan bertanggung jawab berlandaskan ajaran dan etika keislaman, keilmuan dan keahlian.

No Profil Lulusan Diskripsi Profil Lulusan
1 Mufasir Pemula Sarjana agama yang berkepribadian baik, berpengetahuan luas dan mutakhir yang mampu mengkaji, menerjemahkan, dan menyajikan kandungan Al-Qur’an serta Tafsirnya dalam pengembangan ajaran Islam yang moderat dan toleran dalam masyarakat multi agama berdasarkan etika keislaman, keilmuan dan keahlian.
2 Akademisi
Bidang
Al-Qur’an
dan tafsir
Sarjana agama yang berkpribadian baik, memiliki kemampuan kerja, penguasaan pengetahuan, kemampuan manajerial dan tanggung jawab sebagai akademisi/ ahli bidang Al-qur’an dan Tafsir dalam pengembangan ajaran Islam yang moderat dan toleran dalam masyarakat multi agama.
3 Asisten Peneliti
Al-Qur’an,
Tafsir dan
Sosial
Keagamaan
Sarjana agama yang memiliki kemampuan kerja, penguasaan pengetahuan, kemampuan manajerial dan tanggung jawab sebagai asisten peneliti bidang Al-qur’an dan Tafsir yang berkepribadian baik, berpengetahuan luas dan mutakhir dibidangnya serta mampu melaksanakan tugas dan bertanggung jawab berlandaskan ajaran dan etika keislaman, keilmuan dan keahlian.

Sumber:
Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia, Standar Kompetensi Lulusan (SKL) dan Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) Program Studi Jenjang Sarjana pada Perguruan Tinggi Keagamaan Islam dan Fakultas Agama Islam (FAI) pada Perguruan Tinggi.

Comments 5

  1. anita says:

    aslmkm,, untuk jurusan tafsir dan hadist ada kelas ekstensi/ kelas karyawan g ?? trimakasih untuk responnya.

    • Admin says:

      wa alaikum salam, terima kasih telah berkunjung di web ushuluddin.
      untuk semua jurusan di fakultas ushuluddin sementara ini tidak ada kelas ekstensi. untuk karyawan yang ingin kuliah bisa menyesuaikan jadwal kuliahnya agar tidak saling menggangu antara kuliah dan kerja.

  2. hasan says:

    mungkin ide ekstensi tidak harus dipahami secara formal, melalui kegiatan informal dan non formal dimungkinkan muculnya layanan kepada masyarakat yang sesuai dengan disiplin ilmu ini…yok teman-teman peduli ilmu alquran dan hadis untuk menyahuti harapan ini..sumbangkan pemikiran melalui web ini

  3. ziriyanti says:

    assalamu’alaikum,
    beasiswa fakultas ushuluddin tahun 2014 ada gak ya?
    untuk mahasiswa baru.
    wassalamu’alaikum.
    trims

  4. rahmat says:

    Apakah ada batasan umur untuk ikut kuliah di IAIN Walisongo, berhubung tidak disediakan fasilitas ekstensi, seperti komentar sebelumnya.
    Apakah bagi yang sudah sarjana di bidang lain (non agama) harus ikut kuliah sarjana (S1) lagi di bidang agama, misal Tafsir & Hadist, ketika ingin mendalami agama atau langsung ke S2 nya saja? terimakasih